SURAKARTA – UKM Seni Rupa dan Desain, Universitas Islam Negeri Raden Mas Said Surakarta kembali mengadakan pameran Iskitsa dengan mengusung tema “Temaram.” Temaram memiliki arti kondisi cahaya diantara terang dan gelap yang menggambarkan suasan tenang, harmonis, dan penuh renungan. Pameran ini diselenggarakan pada tanggal 14 Juni 2024. Berlokasi di Natur Gallery Surakarta yang beralamat di Jl. Cocak 1 No. 17C, Mangkubumen, Kec. Banjarsari, Kota Surakarta. Bedah karya menjadi salah satu kegiatan yang diadakan dalam pameran tersebut. Dalam bedah karya ini, terdapat 19 karya yang ditampilkan. Karya – karya tersebut merupakan hasil karya dari salah satu anggota UKM SRD yakni Aisya Aurel.
Pameran ini diselenggarakan dengan tujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya seni dalam kehidupan. Aisya Aurel, seorang seniman yang berbakat dan berdedikasi, telah menunjukkan kemampuan kreativitasnya melalui berbagai karya lukisan yang telah dipamerkan. Karya-karya tersebut dibuat dengan berbagai teknik dan gaya yang unik, menampilkan kemampuan Aisya Aurel dalam menggambarkan suasana dan emosi melalui lukisan. Dalam pameran ini, seniman berharap dapat memberikan apresiasi terhadap hasil karya sendiri dan berharap dapat memberikan dampak baik bagi lingkungan kesenian di sekitarnya. Mengajak para pengunjung untuk lebih memahami teknik dan pesan tersirat dalam setiap lukisan.
Bedah karya dipandu oleh pelukis karya sendiri. Setiap karya memiliki arti yang berbeda. Warna – warna kaya dan dinamais menciptakan nuansa penuh energi dan kehidupan. Komposisi yang kompleks pada lukisan mengarahkan kita pada pusat perhatian. Salah satu karya yang menjadi favorit bagi pelukis adalah lukisan yang bertemakan “Mama.” Dimana penggambaran orang tua yang cukup dalam. Mereka merawat dan melindungi anak - anaknya memerlukan pengorbanan yang cukup besar. Karya – karya pada pameran ini mendapat ulasan positif dari pengunjung yang memuji kebehatan pelukis dalam menuangkan ide dan gagasannya dalam bentuk lukisan.
Komentar
Posting Komentar